Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

FLIP­FLOP


A. Pengertian
Flip­flop adalah keluarga multivibrator yang mempunyai dua keadaaan stabil atau disebut Bistabil Multivibrator. Rangkaian flip­flop mempunyai sifat sekuensial karena sistem kerjanya diatur dengan jam atau pulsa, yaitu sistem­sistem tersebut bekerja secara sinkron dengan deretan pulsa berperiode T yang disebut jam sistem (System Clock atau disingkat menjadi CK) seperti yang ditunjukkan dalam gambar:

B. Macam ­macam Flip­Flop
  1. RS Flip­Flop
  2. CRS Flip­Flop
  3. D Flip­Flop
  4. T Flip­Flop
  5. J­K Flip­Flop 

1. RS FLIP FLOP
  • RS¬FF adalah flip¬flop dasar yang memiliki dua masukan yaitu R (Reset) dan S (Set) dan mempunyai 2 jalan keluar Q dan Qnot (Q atasnya digaris). 
  • Simbol¬simbol yang ada pada jalan keluar selalu berlawanan satu dengan yang lain. 
  • Bila S diberi logika 1 dan R diberi logika 0, maka output Q akan berada pada logika 0 dan Q not pada logika 1. 
  • Bila R diberi logika 1 dan S diberi logika 0 maka keadaan output akan berubah menjadi Q berada pada logik 1 dan Q not pada logika 0. 
  • Sifat paling penting dari Flip¬Flop adalah bahwa sistem ini dapat menempati salah satu dari dua keadaan stabil yaitu stabil I diperoleh saat Q =1 dan Q not = 0, stabil ke II diperoleh saat Q=0 dan Q not = 1
Tabel Kebenaran RS Flip Flop
Yang dimaksud kondisi terlarang yaitu keadaaan yang tidak diperbolehkan dimana kondisi output Q sama dengan Q not yaitu pada saat S=0 dan R=0
Yang dimaksud dengan kondisi memori yaitu saat S=1 dan R=1, output Q dan Qnot akan menghasilkan perbedaan yaitu jika Q=0 maka Qnot = 1 atau sebaliknya jika Q=1 maka Q not =0 

Diagram Pewaktuan RS Flip Flop
Keluaran Q menjadi tinggi ketika R menjadi rendah, dan Q kembali kepada rendah pada saat Smenjadi rendah.

2. CRS FLIP FLOP
  • CRS Flip¬flop adalah clocked RS¬FF yang dilengkapi dengan sebuah terminal pulsa clock. 
  • Pulsa clock ini berfungsi mengatur keadaan Set dan Reset. 
  • Bila pulsa clock berlogika 0, maka perubahan logika pada input R dan S tidak akan mengakibatkan perubahan pada output Q dan Qnot. 
  • Akan tetapi apabila pulsa clock berlogika 1, maka perubahan pada input R dan S dapat mengakibatkan perubahan pada output Q dan Q not. 
Tabel Kebenaran CSR Flip Flop
Keterangan: 
Qn = Sebelum CK
Qn +1 = Sesudah CK 
3. D FLIP FLOP
  • D flip­flop adalah RS flip­flop yang ditambah dengan suatu inventer pada reset inputnya.
  • Sifat dari D flip­flop adalah bila input D (Data) dan pulsa clock berlogika 1, maka output Q akan berlogika 1
  • Bila input D berlogika 0, maka D flip­flop akan berada pada keadaan reset atau output Q berlogika 0.
Tabel Kebenaran D Flip Flop

4. T FLIP FLOP
  • Rangkaian T flip¬flop atau Togle flip¬flop dapat dibentuk dari modifikasi clocked RSFF, DFF maupun JKFF. 
  • TFF mempunyai sebuah terminal input T dan dua buah terminal output Q dan Qnot. 
  • TFF banyak digunakan pada rangkaian Counter, frekuensi divider dan sebagainya. 

Tabel Kebenaran T Flip Flop

5. JK FLIP FLOP
  • JK flip flop mirip dengan T flip flop dengan 2 tambahan masukan J dan K
Tabel Kebenaran JK Flip Flop

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib